
Kualanamu Aerocity secara resmi menandatangani kerja sama konstruksi dengan kontraktor pelaksana CV Intech Powerindo.
Penandatanganan ini menjadi tonggak penting, menandai dimulainya tahap pembangunan fisik proyek ambisius yang berlokasi strategis di sekitar Bandara Internasional Kualanamu, Sumatera Utara.
Direktur Utama PT FAF Mitra Propertindo M Afif Rahardian menegaskan, langkah ini adalah bukti nyata komitmen pengembang untuk merealisasikan Kualanamu Aerocity, bukan sekadar janji.
“Ini adalah wujud komitmen kami sebagai pengembang. Kami ingin memberikan kepastian dan kepercayaan kepada konsumen bahwa proyek ini digarap serius, tepat waktu, dan memiliki arah pembangunan yang jelas,” tegas Afif, kepada Kompas.com, Selasa (6/5/2025).
Lebih lanjut, Project Director PT FAF Mitra Propertindo Kris Rafiandi menambahkan, target penyelesaian pembangunan tower pertama Kualanamu Aerocity pada Desember 2025, dengan serah terima unit yang dijadwalkan mulai Januari 2026.
“Serah terima ini sesuai dengan target awal kami, 2 tahun sejak penjualan perdana. Kami sangat komit kepada konsumen dan ini adalah upaya kami memberikan yang terbaik,” ungkap Kris.
Kualanamu Aerocity dikembangkan di atas lahan seluas 1,6 hektar dan dirancang sebagai kawasan terpadu modern yang akan meliputi 10 tower apartemen, 1 tower hotel, total 958 unit apartemen, serta 98 unit kios komersial.
Komisaris PT FAF Mitra Propertindo Fauzi Farhat menjelaskan, pengembangan Kualanamu Aerocity juga didorong oleh pertumbuhan ekonomi Sumatera Utara yang pesat, yang ditopang oleh sektor perkebunan, perdagangan, dan logistik.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Sumut mencapai 5,1% pada tahun 2023 dan meningkat menjadi 5,5 persen pada tahun 2024.
Medan sebagai ibu kota provinsi juga semakin mengukuhkan diri sebagai pusat bisnis utama di luar Pulau Jawa.
“Sumatera Utara sedang bergerak cepat, terutama dari sisi konektivitas dan perkembangan kawasan-kawasan produktif. Ini menciptakan peluang besar bagi pengembang, investor, dan masyarakat yang ingin berinvestasi di sektor properti,” ujar Fauzi.
Leave a Reply